Pengaruh Pemberian Teh Bunga Telang (Clitoria ternatea) tehadap Kadar Gula Darah Peserta Didik dan Guru di SMA Bumi Cendekia
DOI:
https://doi.org/10.71024/bioindikator.2025.v2i1.293Kata Kunci:
Antioksidan, Diabetes Melitus, Herbal, Hiperglikemia.Abstrak
Kadar gula darah yang tinggi (hiperglikemia) menjadi indikator utama untuk mendiagnosis diabetes mellitus. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh konsumsi teh bunga telang (Clitoria ternatea) dalam menurunkan kadar gula darah pada peserta didik dan guru di SMA Bumi Cendekia. .Metode dalam penelitian ini menggunakan metode eksperimen dengan melibatkan 10 partisipan yang mengonsumsi teh bunga telang setiap hari selama tujuh hari berturut-turut. Kadar gula darah diukur sebelum dan sesudah intervensi. Hasil menunjukkan adanya penurunan kadar gula darah rata-rata yang signifikan, dengan penurunan terbesar sebesar 31 mg/dL. Analisis statistik menggunakan uji t independen mengonfirmasi efektivitas teh dalam menurunkan kadar gula darah dengan nilai signifikasi (p < 0,05). Hasil penelitian menunjukan bahwa teh bunga telang dapat menjadi alternatif dalam menurunkan kadar gula darah.
Unduhan
Referensi
Afikirtiani, W., Simanjuntak, B., Larombia, S., Susilo, D. J., Fernanda, F. E., & Sa’idah, S. (2025). Pemanfaatan Bunga Telang Sebagai Upaya Anti Oksidan Pada Remaja Di Lingkungan SMK Patria Gading Rejo. Kolaborasi: Jurnal Pengabdian Masyarakat, 5(1), 34–40.
Alara, O. R., Abdurahman, N. H., & Ukaegbu, C. I. (2021). Extraction of phenolic compounds: A review. Current Research in Food Science, 4, 200–214. https://doi.org/10.1016/j.crfs.2021.03.011
Andriani, D., & Murtisiwi, L. (2018). Penetapan kadar fenolik total ekstrak etanol bunga telang (Clitoria ternatea L.) dengan spektrofotometri UV-Vis. Cendekia Journal of Pharmacy, 2(1), 32–38. https://doi.org/10.31596/cjp.v2i1.15
Deshmukh, C. D., & Anurekha, J. (2015). Diabetes mellitus: A review. International Journal of Pure and Applied Bioscience, 3(3), 224–230.
Faida, A. N., & Santik, Y. D. P. (2020). Kejadian diabetes melitus tipe I pada usia 10-30 tahun. HIGEIA (Journal of Public Health Research and Development), 4(1), 33–42.
Fitriandita, A. R., Damayanti, D. A., Rachman, A., Ramadhan, M., Rianto, S., & Radianto, D. O. (2023). Analisis Kandungan Bunga Telang (Clitoria Ternatea) sebagai Minuman Teh Anti Oksidan. Sci-Tech Journal, 2(2), 252–258.
Handito, D., Basuki, E., Saloko, S., Dwikasari, L. G., & Triani, E. (2022). Analisis komposisi bunga telang (Clitoria ternatea) sebagai antioksidan alami pada produk pangan. Prosiding SAINTEK, 4(November), 64–70. https://jurnal.lppm.unram.ac.id/index.php/prosidingsaintek/article/view/481
Imayanti, R. A., Rochmah, Z., Aisyah, S. N., & Alfaris, M. R. (2019). Pemberdayaan masyarakat dalam pengolahan bunga telang di Desa Panggreh Kecamatan Jabon Kabupaten Sidoarjo. Proceedings of the Conference on Innovation and Application of Science and Technology (Ciastech), 77–82.
Marpaung, A. M. (2020). Tinjauan manfaat bunga telang (clitoria ternatea l.) bagi kesehatan manusia. Journal of Functional Food and Nutraceutical, 63–85.
Milwati, S., & Novita, R. D. (2023). Penurunan kadar gula darah pasien diabetes mellitus setelah mengonsumsi air rebusan bunga telang: Studi kasus. Jurnal Penelitian Kesehatan.
Pangondian, A., Rambe, R., & Athaillah, A. (2023). Potensi ekstrak bunga telang (Clitoria ternatea L.) terhadap antidiabetes pada mencit putih jantan (Mus musculus). Jurnal Biologi Terapan.
Pratama, A. (2017). Model simulasi antrian dengan metode Kolmogorov-Smirnov normal pada unit pelayanan. Edik Informatika, 3(1), 27–37. https://doi.org/10.22202/ei.2016.v3i1.1515
Putri, D. U. P., & Baharza, N. S. (2023). Pengaruh konsumsi teh bunga telang (Clitoria ternatea) sebagai alternatif antioksidan dan booster imunitas pada masa pandemi Covid-19. Jurnal Ilmiah Permas: Jurnal Ilmiah Stikes Kendal, 13(1), 109–118.
Ranghoo-Sanmukhiya, V. M., Chellan, Y., Soulange, J. G., Lambrechts, I. A., Stapelberg, J., Crampton, B., & Lall, N. (2019). Biochemical and phylogenetic analysis of Eugenia and Syzygium species from Mauritius. Journal of Applied Research on Medicinal and Aromatic Plants, 12(October), 21–29. https://doi.org/10.1016/j.jarmap.2018.10.004
Rezaldi, F. (2022). Pengaruh metode bioteknologi fermentasi kombucha bunga telang (Clitoria ternatea L) sebagai penurun kadar kolesterol bebek pedaging berdasarkan konsentrasi gula aren yang berbeda-beda. Jurnal Bioteknologi.
Roshan, K., Saha, P., Kumar, Y., Sahana, S., Dubey, A., & Prakash, O. (2020). A review on diabetes mellitus: Type 1 & Type 2. World Journal of Pharmacy and Pharmaceutical Sciences, 9(10), 838–850. https://doi.org/10.20959/wjpps202010-17336
Ruaida, N., & Soumokil, O. (2018). Hubungan status KEK ibu hamil dan BBLR dengan kejadian stunting pada balita di puskesmas Tawiri kota Ambon. Jurnal Kesehatan Terpadu (Integrated Health Journal), 9(2), 1–7.
Septiya, I. B. (2023). Pengaruh pemberian minuman bunga telang, sereh, dan jeruk nipis terhadap kadar gula darah sewaktu tikus wistar diabetes mellitus. Jurnal Penelitian Biomedis.
Setiyani, Y., Fatimah, F. S., & Sumarsi, S. (2019). Hubungan pemberian discharge planning dengan kecemasan pada pasien diabetes melitus. Indonesian Journal of Hospital Administration, 1(2), 89. https://doi.org/10.21927/ijhaa.v1i2.925
Sumartini, S. (2020). Analisis bunga telang (clitoria ternatea) dengan variasi ph metode liquid chromatograph-tandem mass spectrometry (lc-ms/ms). Pasundan Food Technology Journal, 7(2), 70–77.
Wina, S. (2013). Penelitian pendidikan. Fajar Interoratama Mandiri.
Yuliani, D., Suprobo, M. D., Susilo, H., & Jaman, A. (2024). Pendampingan pembuatan teh bunga telang dan permen jelly sereh wangi sebagai terapi diabetes. Jurnal Teknologi Pangan.
Yumni, G. G., Sumantri, S., Nuraini, I., & Nafis, I. J. (2022). Profil antioksidan dan kadar flavonoid total fraksi air dan etil asetat ekstrak etanol bunga telang (Clitoria ternatea L.). Cendekia Eksakta, 7(1), 12–17. https://doi.org/10.31942/ce.v7i1.6547
Unduhan
Diterbitkan
Terbitan
Bagian
Lisensi
Hak Cipta (c) 2025 Ilham Rasyid Fa Sa'dan, Arkoun Ali Fatih, Kinaura Mehrunisa putri, Ashabiq Yudhy Avanda, Taufik Atianto, Tathmainul Qulub, Rifatul Adabiyah (Author)
Artikel ini berlisensiCreative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
